PENGGUNAAN PERSEDIAAN
Penggunaan persediaan untuk operasional perusahaan harus diadministrasikan dengan baik, karena penggunaan sama artinya dengan pemakaian yang merupakan biaya bagi departemen yang meminta. Pada setiap akhir periode (akhir bulan) cost control akan melakukan inventarisasi atas persediaan (stock opname), dimana inventarisasi pada departemen operasi biasanya dilakukan malam hari saat kegiatan hotel berkurang, sedangkan inventarisasi di daily store dan general store dilakukan setelah kegiatan keluar masuknya barang di gudang dihentikan untuk hari itu. Sebelum inventarisasi dilakukan biasanya diberitahukan terlebih dahulu bagi departemen yang akan meminta barang.
1.
Bagian Yang Terlibat pada Penggunaan Persediaan
a. Departemen
yang membutuhkan
b. Gudang
(Storeroom)
c. Cost
Control
2.
Dokumen Yang Digunakan pada Penggunaan
Persediaan
a. Storeroom
Requisition (SR)
3.
Storeroom Requisition adalah tanda bukti
permintaan barang digudang. Storeroom Requisition dapat dibedakan menjadi 3
antara lain:
i. Storeroom
Requisition Food
ii. Storeroom
Requisition Beverage
iii. Storeroom
Requisition Material and Supplies
4.
Storeroom Requisition dibuat oleh masing-masing
departemen dan diterima oleh bagian gudang untuk menyiapkan barang.
Didistribusikan kepada:
a. Asli
dikirim ke cost control untuk diposting kedalam cardex
b. Copy
pertama ke gudang sebagai arsip
c. Copy
kedua dikirim ke bagian yang menggunakan barang tersebut
5.
Bincard, adalah kartu barang yang menyebutkan
nama barang, barang masuk, barang keluar, serta sisa barang.
6.
Cardex, adalah kartu barang yang menyebutkan
nama barang, ukurannya, harga satuan, barang masuk, barang keluar, dan sisa
barang
7.
Cardex digunakan sebagai alat kontrol oleh
petugas cost control dalam hal mengetahui:
i. Jumlah
nilai barang yang tersisa digudang
ii. Tingkat
turn over
iii. Harga
alokasi per unit barang
iv. Jumlah
barang yang dikonsumsi untuk kebutuhan operasional hotel
v. Mengetahui
barang yang jarang dipakai
vi. Jumlah
barang masuk dan keluar
8.
Prosedur Penerimaan Kas pada Penggunaan
Persediaan
a. Departemen
yang memerlukan barang menyiapkan SR yang berisi tentang jenis dan jumlah
satuan dari barang yang diperlukannya, dimana SR tersebut harus disetujui oleh
head departemen, yang kemudian akan diserahkan ke gudang.
b. SR
diserahkan ke Cost Control untuk diverifikasi dan ditandatangani, setelah itu
baru dibawa ke Storekeeper/Gudang.
c. Gudang
akan mengecek dan menyiapkan barang yang diminta dan kemudian akan menyerahkan
barang dan meminta tanda terima dari petugas yang menerima barang tersebut,
setelah itu gudang akan menandatangani SR tersebut. SR pada umumnya akan dibuat
rangkap 3 dengan distribusi sebagai berikut:
i. Cost
Control, sebagai dasar untuk mencatat pada cardex
ii. Gudang
iii. Departemen
yang memerlukan barang sebagaia arsip.
d. Gudang
akan mencatat pengambilan barang tersebut pada bincard sebagai pengurangan
berdasarkan SR.
9.
Laporan Yang Dihasilkan Penggunaan Persediaan
i. General
food/beverage cost, yang berisi perhitungan biaya makanan dan minuman
ii. Stock
opname report, laporan yang menjelaskan tentang hasil inventarisasi persediaan
pada akhir periode, untuk dipakai sebagai dasar mencocokkan dengan saldo akhir
pada cardex/bincard
iii. Cost
reconcialiation, merupakan rekonsiliasi atas pengeluaran biaya makanan dan
minuman, yang akan dipakai sebagai dasar menghitung food/beverage cost
iv. Daily
food costt, merupakan laporan yang menunjukkan kondisi penjualan (perbandingan
antara total cost dengan total sales)
yang biasanya dinyatakan dengan persentase
sudah sesuai dengan job disc management accounting for hotel basic by uniform system accounting hotel thanks a lot for information
BalasHapusabout business management for industries hotel